Foto: Peserta Munaslub I LSM PENJARA PN berfoto bersama usai menetapkan Anton H. sebagai Ketua Umum periode 2025–2029 di RM Saung Gejora, Garut, Jawa Barat, Sabtu, (24 Mei 2025).
Garut | Lembaga Swadaya Masyarakat Pemantau Kinerja Aparatur Negara Pembaharuan Nasional (LSM PENJARA PN) resmi menetapkan Anton H. sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) periode 2025–2029. Penetapan itu dilakukan secara aklamasi dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) I yang digelar di Rumah Makan Saung Gejora, Ciateul, Garut, Jawa Barat, Sabtu, 24 Mei 2025.
Seluruh perwakilan pengurus daerah dari berbagai provinsi hadir dalam forum nasional luar biasa tersebut. Munaslub digelar sebagai respons atas kekosongan kepemimpinan setelah wafatnya Ketua Umum sebelumnya, almarhum Saifuddin J. Saleh.
Dalam sambutannya, Anton H. menyampaikan bahwa jabatan ini adalah amanah besar yang akan diembannya dengan penuh tanggung jawab. Ia menekankan pentingnya soliditas organisasi serta komitmen bersama dalam menjalankan roda lembaga sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).
“Terima kasih atas kepercayaan seluruh peserta Munaslub. Ini adalah tanggung jawab besar. Mari kita bangun organisasi ini bersama, dan mari kita terus berjuang dalam pemberantasan korupsi,” ujar Anton.
Anton sebelumnya menjabat sebagai Ketua DPD LSM PENJARA PN Jawa Barat. Kini, ia akan memimpin organisasi nasional tersebut dengan menekankan sinergi antara DPP, DPD, DPC, hingga PAC di seluruh Indonesia.
Ia juga menegaskan bahwa surat keputusan (SK) untuk perwakilan daerah seperti Jawa Barat, Banten, Sumatera Utara, dan lainnya akan segera diterbitkan dalam waktu dekat.
Ketua DPD LSM PENJARA PN Provinsi Banten, Rachmat Suteja, menyatakan bahwa Munaslub ini merupakan langkah tepat untuk mengisi kekosongan pasca meninggalnya almarhum Saifuddin.
“Kami di DPD Banten siap menindaklanjuti arahan dari Ketua Umum terpilih. Rapat internal untuk menyusun struktur kepengurusan baru akan segera kami laksanakan,” ujar Rachmat.
Munaslub I ini diharapkan menjadi momentum konsolidasi dan pembaruan bagi LSM PENJARA PN di tengah tuntutan publik atas pengawasan kinerja aparatur negara yang semakin tinggi.
Laporan Mat
